Ye Shiwen |
Perenang
juara dunia asal Cina, Ye Shiwen, mengatakan kecurigaan bahwa dia menggunakan
doping di Olimpiade 2012 di London justru mendorongnya untuk berenang lebih
cepat. Ye Shiwen, yang baru berusia 16 tahun, meraih dua medali emas dan
mencetak rekor baru dunia di Olimpide London.
Prestasi
perenang Cina tersebut membuat pelatih renang Amerika Serikat menduga Ye Shiwen
mungkin berbuat curang dengan menggunakan obat terlarang untuk meningkatkan
kemampuannya. Namun dalam wawancara dengan BBC, Ye Shiwen menegaskan dia tidak
menggunakan doping dan dugaan tersebut membuatnya sedih.
"Tetapi
saya benar-benar sedih setelah mendengar apa yang dikatakan pelatih itu, karena
saya pikir saya benar-benar telah berlatih keras dan berusaha sekeras mungkin.
Saya bertanya-tanya mengapa orang masih mempertanyakan saya seperti itu,"
kata Ye Shiwen.
Berenang sejak TK
Medali Ye Shiwen Diantaranya 200 Meter Gaya Ganti Putri |
Menurutnya,
meskipun kecurigaan membuatnya sedih hal tersebut tidak sampai mengganggu
pikirannya hingga berlarut-larut.
"Sebenarnya,
saya ingin menyampaikan terima kasih kepada mereka. Semakin mereka meragukan
saya, semakin kuat saya ingin membuktikan diri dengan hasil yang saya capai.
Jadi mereka membuat saya berenang lebih cepat," tutur perenang putri Cina
itu.
Dia
menepis tudingan bahwa doping masih menjadi masalah bagi tim Cina menyusul
sejumlah skandal doping yang melibatkan tim nasional negara itu pada tahun
1990-an. Perenang muda tersebut mulai didorong berenang ketika bersekolah di
taman kanak-kanak setelah diketahui dia mempunyai bahu lebar, tangan, dan kaki
besar.
(Muhammad Tio Istinanda 102050164 | Unpas Bandung)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar